Surat Tervavoritku Dalam al-Qur'an



NAMA           : M.RADYA YUDANTIASA
NIM                : 15530095
Surat al-Kahfi
            Dari sekian banyak surat-surat yang ada di dalam al-Qur’an, tentunya merupakan hal yang sangat susah ketika di suruh memilih satu surat  favorit diantara 144 surat yang ada. Saya memilih surat al-Kahfi yaitu surat ke 15 yang terdapat pada juz 15 akhir dan 16 awal. Tentu saya memiliki alasan ketika memilih surat ini menjadi surat favorit. Saya mengenal surat ini sebelum saya menghafalnya, berawal dari suatu halaqoh bersama ustadz dan teman-teman saya ketika masih Tsanawiyah, beliau berkata ada suatu amalan agar kita bisa terhindar oleh fitnah dajjal pada akhir zaman kelak, serontak kita antusias bertanya “apa itu ustadz?”, beliau berkata bacalah 10 ayat pertama dan 10 ayat terakhir surat al-Kahfi pada hari jum’at, maka kita akan terlindungi dari fitnah dajjal. Tentu kita sangat tertarik dengan hal tersebut.
            Sebenarnya saat itu saya tidak terlalu tertarik dan menganggap angin lalu saja, bahkan melupakannya. Tetapi ketika mulai menghafal surat tersebut barulah saya mulai menyadari, dan berusaha mengamalkannya. Yang awalnya hanya kadang-kadang bahkan harus di suruh dahulu baru diamalkan kemudian pelan-pelan berusaha untuk istiqomah dalam mengamalkannya setiap kamis malam. Kemudian, yang membuat tertarik pada surat ini adalah penamaan surat ini yang diambil pada salah satu kisah dari berbagai kisah yang ada dalam surat ini, yaitu ashabul kahfi. Indahnya pada awal surat al-Kahfi yang di buka dengan cerita yang sangat luar biasa dari ashabul kahfi, memang agak sedikit kesusahan ketika menghafal surat ini, karena bahasa yang lumayan rumit, tetapi rasanya sangat nyaman sekali ketika bisa sukses untuk menghafalkanya.
            Dan di sisi lain saya sangat bersyukur ketika itu, karena tak terasa tiba-tiba sudah sampai setengah dari al-Quran. Dan ini memberikan semangat baru untuk melanjutkan langkah menuju ke juz maupun surat berikutnya. Jadi ini merupakan sesuatu yang bagi saya sungguh istimewa. Kemudian perlahan saya mulai memahami apa yang ada dalam surat tersebut, ternyata selain kisah yang saya sebut di atas ada beberapa kisah yang penting yang menurut saya itu adalah suatu kisah yang sangat luar biasa. Entah kenapa ketika membaca ayat tentang kisah-kisah tersebut serasa kita berada dalam situasi tersebut. Misalnya ketika membaca kisah ashabul kahfi, kita bisa membayangkan bagaimana ketika Allah menghidupkan kembali setelah tertidur selama ratusan tahun dalam goa, rasa-rasanya kayak itu sesuatu yang tidak mungkin, dan itu menjadikan saya termenung dan lebih mentadabburi ketika membaca ayat tentang kisah ashabul kahfi ini.
            Begitu juga dengan kisah-kisah yang lain dalam surat ini, seperti kisah nabi khidir dan nabi musa, dzulkarnain, ya’jun dan ma’juj serta masih banyak yang lainnya. Yang membuat saya semakin merenungi kebesaran Allah SWT. Dan itulah yang membuat surat ini memiliki sesuatu tersendiri yang dapat saya ungkapkan walaupun sebenarnya surat-surat yang lain pun punya sesuatunya sendiri-sendiri. Sekian.

Komentar

Postingan Populer